Monday, July 19, 2010

Lovefool (chap 2)

Author:Dee
Chapter :2/?
Genre :Love,school life
Rating:Semua yang bisa baca ajalahsengihnampakgigi
Disclaimer :They own themselves,wish i can own themtumbuk
Summary :Kau tidak menyangkal,Byou.Apa yang harus kupercaya?
Soundtrack :Evanescent-Vamps


Alunan musik klasik Mozart terdengar ketika aku tengah belajar.Ayahku selalu menyetelnya setiap pulang bekerja,itulah caranya mengenang ibu agar dia tidak kesepian.Kami jarang bertegur sapa,ataupun makan bersama.Aku merasa lebih dekat dengan ibu Byou,walaupun ayahnya jarang pulang karena bekerja di luar negeri,tapi ibu Byou selalu menyempatkan diri berbincang-bincang dengan suaminya itu.Kalau sudah begitu,Byou hanya bisa menggerutu pelan.

Entah kenapa,setiap melihat adegan itu hatiku ingin menangis.

At school

"Hei,Byou!mau ke ruang olahraga bersama kami?"
"Tentu saja,ladies."Byou tersenyum genit,mengabaikan kehadiranku di depannya.Dengan kesal,aku mengeluarkan pakaian olahragaku dari dalam tas.Byou memang selalu pergi bersama para penggemarnya,belum lagi teman-temannya yang seabrek.Jarang dia punya waktu untukku,untuk kami.

"Aya."Keiko memanggilku dan aku mengikuti untuk mengganti baju.Ketika kami berkumpul di gym,aku melihat Byou sedang berbisik-bisik dengan anak kelas 2 yang paling cantik,Mayuko.
Sudah bukan rahasia lagi Mayuko menyukai Byou,bahkan dia rela melakukan apa saja agar dia mendapat perhatian Byou.

"Wristbandmu keren sekali,Byou."katanya genit,dia menyentuh wristband Byou yang berwarna merah.Hadiah ulangtahunnya yang ke 16 dariku.Byou hanya tersenyum kepadanya.
"Boleh kulihat?"pinta Mayuko.Dengan terkejut,aku melihat Byou memeberikan wristband itu kepadanya,Mayuko terlihat sangat gembira,dia memakainya di tangannya dan memamerkannya ke teman-temannya.Byou melihat ke arahku,aku memalingkan mukaku.Rasanya aku ingin menangis,mataku perih.Hatiku sakit melihat Mayuko memakai wristband yang kuberikan untuk Byou.
"Aku kembalikan besok ya?"pinta Mayuko lagi dengan nada genit,dia berdekatan dengan Byou.Byou hanya tersenyum dan mengangguk sambil membelai rambut Mayuko.

Cukup,Byou.Aku tak tahan dengan semua ini.

Kakiku tiba-tiba bergerak sendiri meninggalkan ruang olahraga,mengabaikan teriakan Yoshiki-sensei,aku tak peduli.Aku ingin menangis,aku ingin berteriak!

Napasku sesak,airmataku membasahi tangan yang kutangkupkan ke wajahku.Bisa-bisanya dia berbuat seperti itu di hadapanku,apakah dia tahu perasaanku.Apakah dia pernah berpikir tentangku?Baru kali ini aku merasa sangsi dengannya.

Ketika pelajaran usai,aku bahkan tidak memperdulikan Keiko yang mengajakku berbicara.Aku hanya ingin cepat-cepat pulang,aku lelah.
Mayuko menatapku tajam di depan gerbang,wristband itu masih terpasang di pergelangan tangannya yang putih.Dia berbisik-bisik melihatku melewatinya,aku bahkan tidak peduli.Padahal api dalam hatiku berkobar melihat senyum sinisnya sambil memamerkan Wristband Byou itu.Kurasa dia sengaja.

Perlahan-lahan aku berjalan tanpa arah,aku tidak punya arah tujuan,aku tidak tahu apa yang harus kulakukan.
Tanpa sadar,aku sampai di makam ibuku,aku tidak tahu apa yang kulakukan,hanya diam berdiri mematung di depan makamnya.

Ibu,apa kau sudah tenang sekarang?

Aku menatap langit biru yang pucat,kontras sekali dengan suasana hatiku yang mendung ini.Bahkan langit mengejekku,bahkan langit memusuhiku.

Aku merindukan Byou sehingga sesak rasanya.Hanya cewek bodoh yang bisa merindukannya sehabis dia melakukan hal yang membuat hatimu hancur,itulah aku.

Aku menghela napas,tapi aku sudah terbiasa dengan hal seperti ini.Aku terbiasa melihat Byou berdekatan dengan wanita lain,melihatnya berbicara mesra dengan Mayuko.

Aku bodoh karena setelah semua yang dia lakukan kepadaku,aku masih mencintainya.
Dan dia juga selalu mencintaiku..bukan?

Aku memutuskan akan bertanya kepadanya,tentang kami.

Byou's house

"Terima kasih,Byou."Mayuko tersenyum menggoda di hadapannya,Byou hanya diam saja,ekspresinya keras.
"Aku tak tahu kau begitu...ahli."katanya lagi dengan ekspresi kemenangan di wajahnya.Mayuko berjinjit dan mencium bibir Byou,dia merangkulnya dan membalas ciuman Mayuko.

Aku pasti sudah gila.

"Sampai jumpa."Byou berkata dengan suara yang berat.Dia memutar tubuhnya,wajahnya penuh penyesalan,tangannya terkepal.Dia kaget ketika melihatku berdiri di hadapannya dengan airmata menggenang di pelupuk mataku,dia mendekatiku perlahan,merengkuh wajahku.

"Aya...kumohon dengar dulu."
Aku berubah tuli,aku tidak bisa mendengar apa-apa.Yang ada di telingaku hanyalah,kata-kata Mayuko tadi,senyum menggodanya,semuanya.
Aku tidak bisa menahan airmataku,jatuh ke tangan Byou yang masih menatapku.

Duniaku,hatiku semuanya hancur.

Aku melepas tangannya perlahan,sambil terus menatap wajahnya.Ekspresinya pasi,campuran tak percaya dan bersalah.Dia kemudian menunduk,diam.

"Kenapa?"
"Itu hanya salah paham."Byou membela dengan suara pelan
"Mataku tidak salah."
"Aya...kumohon percayalah padaku."
"APA!! apa yang harus kupercaya?!aku melihatnya,kau tidak menyangkalnya kan!"teriakku.
Byou hanya menunduk,airmataku turun semakin deras.Tak tahan aku berlari tanpa arah.Aku hanya ingin berlari meninggalkan semuanya.

Hujan turun dengan sangat deras,bahkan langit sekarang berpihak kepadaku,aku membiarkan diriku kebasahan,membuat diriku melebur dengan hujan.Aku duduk di pasir pantai yang putih,ini pantai tempat Byou menyatakan cinta kepadaku,seorang yang terlalu naif sehingga terjebak dalam semua sakit hati ini.Ponselku terus berdering,airmata terus mengaburkan pandanganku,sampai aku tidak bisa melihat apa-apa lagi.


Aaahh~~saya sedang tidak mood menulis,jadi maaf kalau fic ini agak sedikit aneh~
sembah

Saturday, July 17, 2010

Lovefool

Author:Dee
Chapter :1/?
Genre :Love,school life
Rating:Semua yang bisa baca ajalahsengihnampakgigi
Disclaimer :They own themselves,wish i can own themtumbuk
Summary :Dia hidup di dunia yang berbeda denganku,tapi kenapa kami bisa disatukan?
Soundtrack :Lovefool-the cardigans

Aku tidak mengerti bagaimana jodoh dan hidup berjalan.Yang aku tahu adalah manusia harus bisa berusaha semampunya dan menerima takdir tuhan.

"Aya!Melamun apa sih?" Keiko,temanku sebangku menepuk pundakku pelan,membangunkanku dari pemikiran-pemikiranku tentang hidup.Kuputar tubuhku menghadapnya,"Gak melamun apa-apa kok."kataku pelan.
Keiko menatap ke arah yang tadi kutatap lalu dia melihat ke arahku sambil tersenyum mengejek,"Sudahlah,jangan berharap dari Byou.Kau kan tahu dia bagaimana."
"Apa?hah,kau salah sangka tahu."kataku pelan.
Sebelum Keiko berbicara,Ken-sensei sudah datang ke kelas,"Duduk anak-anak!keluarkan buku matematika kalian!"

Sejenak kusadari kalau Byou melihat ke arahku.Aku berpura-pura tak tahu saja,dan menekuni buku matematikaku.

Byou.Dia adalah murid laki-laki yang populer di kalangan perempuan,dia juga jagoan di sekolah kami.orang-orang pasti akan berpikiran dua kali kalau mau mengajak Byou berkelahi,dia jagoan aikido dan kendo,juga olahraga.Dia tampan,tentu saja,dan mempunyai kharisma yang aneh sehingga banyak orang yang menyukainya.Nilainya memang di bawahku,tapi dia selalu menduduki peringkat ke-7,cukup bagus untuk orang yang suka membolos.

"Suzuki,perhatikan baik-baik!"tegur Ken-sensei.Aku terhenyak dan kembali menekuni persamaan integral yang sedang kami bahas.Aku tak bisa melihat ekspresi Byou yang duduk di belakangku,tapi bisa kudengar tawanya yang halus.

After school
"Maaf ya!Aku dan Kai ingin pergi ke suatu tempat dulu,aku tak bisa pulang bareng!"
"Maaf ya Aya-chan.Aku harus merebut Keiko untuk hari ini."Kai,pacar Keiko membungkuk kepadaku sambil tersenyum,lesung pipinya keluar ketika dia tersenyum seperti itu.
"Ah,tidak apa-apa kok.Nanti aku sms kau ya,kei."kataku sambil tersenyum.

Aku berjalan sendirian sambil menenteng tasku di satu tangan,hari ini sangat melelahkan.

"Hei."

Seseorang memanggilku,aku menoleh.Seorang pria dengan warna rambut pirang menghampiriku,kemejannya keluar dan dasinya longgar.Ransel hitamnya bertengger santai di bahunya,salah satu tangan masuk ke dalam saku.
Rambut Byou acak-acakkan ditiup angin dan dia berjalan ke arahku.
"Ada apa?"kataku datar.Dia mengernyitkan dahinya,lalu menurunkan kepalanya sehingga sejajar dengan mataku,"Ada apa denganmu?"tanyanya.
Aku menggeleng,"Gak kenapa-kenapa kok."
Dia masih mengernyit namun meraih salah satu tanganku,menyusupkan jari-jarinya di jari-jariku juga,"Ayo pulang."
Aku menahannya sambil mengeluarkan muka terkejut.
"Apa?memangnya salah kalau mau pulang dengan pacar sendiri?"

Ya,kami memang pacaran.Jika orang-orang tahu,mereka pasti akan terkejut mendengarnya.Byou,murid paling populer dan sempurna,pacaran dengan seorang gadis yang tidak menarik dan kutu buku sepertiku ini,rasanya sangat tidak mungkin.Kami memang merahasiankannya,menurut Byou,posisiku sebagai pacarnya sangat genting dan berbahaya.Aku bisa saja dikerjai oleh anak-anak cewek lainnya yang mengidolakan Byou,atau diculik oleh musuh bebuyutannya.Maka dari itu,kami sepakat untuk merahasiakannya.Akibatnya,aku tidak leluasa untuk pergi dengannya,padahal aku ingin sekali seperti Kai dan Keiko yang selalu bisa berkencan sehabis pulang sekolah.Kami hanya sesekali pergi keluar.Itu pun hanya sebentar,tak pernah selalu lama dan pergi ke tempat yang ramai.

"Berpikir apa sih?sepertinya kau sedang hobi melamun ya?"tandas Byou tiba-tiba.
"Ah,hanya mengulang tentang pelajaran matematika tadi.Aku sebenarnya belum terlalu mengerti.Besok ada kuis pula.Hah."peringkatku memang selalu yang paling pertama,tapi nilai matematikaku selalu jelek.Byou,di sisi lain yang pandai matematika,terkadang mengejekku.
"Benar juga ya.Baiklah,hari ini kau akan belajar di rumahku,Aya.Aku gak akan membiarkan nilaimu turun."Byou menatapku serius.Kalu begini aku hanya bisa mengiyakan saja,melawan omongan Byou di saat dia sedang serius sia-sia saja.
"Ya,baiklah."kataku setengah senang.Sebenarnya waktu kami berdua sangat jarang,jadi hari ini adalah kesempatan yang tidak bisa kusia-siakan.
Byou mengeluarkan senyuman jahil yang singkat.

Rumah Byou berdekatan dengan rumahku,ya kami memang tetanggan.Begitu juga orang tua kami yang bersahabat,namun ibuku telah meninggal karena kecelakaan,ayahku pun sibuk bekerja.Ibu Byou sering mengundangku makan malam di rumahku,karena dia tahu aku sendirian.
"Masuk saja,kubuatkan minum."Kata Byou sambil menjatuhkan ransel dan berlalu ke dapur.Kupungut ranselnya dan kutaruh di kursi.Kamar Byou semuanya bernuansa putih,penuh dengan foto-foto dan gitar akustik miliknya tergeletak di sudut ruangan.Berandanya menghadap ke arah taman kecil di belakang rumahnya,tempat favoritnya merokok,karena dapat kulihat asbak berada di lantainya.Aku duduk di sofanya yang putih dan merebahkan diri.Tak lama kulihat dia membawa dua kaleng soda dingin di tangannya.
"Nih."dia menyodorkan satu kepadaku dan ikut duduk di sampingku.Aku meminum soda,sementara Byou membalas pesan dari para 'penggemar'nya.Dalam hati aku jengkel,kukeluarkan buku matematika dari dalam tasku dan mengerjakan beberapa soal,sementara Byou masih sibuk membalas pesan-pesannya.Kuketukkan pensil keras-keras karena kesal.Byou hanya melirik sebentar lalu berkata,"Hasilnya salah."
Dasar bodoh!Tentu saja hasilnya salah.Apa dia lupa kalau aku payah dalam matematika!Aku kan ke sini tidak untuk melihatnya sibuk ber-sms-an.

Kuraih penghapus dan mencoba menuliskan kembali jawabanku.
"Angkanya harus diuraikan dulu,lalu dikalikan dengan variabelnya."katanya.
"Baik,pak guru!"kataku sedikit kesal,dia kembali merebahkan diri di sofa,melihatku mengerjakan soal-soal.
Ketika aku sudah selesai,dia mengambil bukuku tiba-tiba dan memeriksa hasilnya.Sesekali matanya melirikku dan berpikir.

"Bagus."katanya tersenyum dan menyerahkan buku kepadaku.Aku masih membelakanginya,tiba-tiba dia meraih seberkas rambutku dan memainkannya.
"Byou,apaan sih."kataku sambil menepis tangannya pelan.
"Kenapa?malu ya?"katanya jahil,dia mendekatiku dan duduk di sampingku sambil memainkan rambut di bahuku.
Aku tak berani menatap matanya,maka aku hanya menatap tangan di pangkuanku.
"Dingin sekali sih,Kita kan jarang bertemu,Aya."katanya merenggut.Aku hanya tersenyum sedikit dan sesekali menatapnya dari balik rambutku.

Byou mendekatiku,dan bersandar di bahuku.Tangannya menyusup ke jariku,dan dia menatapku lama."Aya.."katanya dengan nada menggoda,sambil tersenyum.
Aku melihatnya,dia menyeka poniku dan menyelipkannya di telingaku.Bibirnya membentuk senyuman,perlahan dia mendekatiku dan mencium pipiku lembut.Tanpa kusadari jantungku berdeba-debar tidak karuan,aku menunduk,terlalu malu rasanya.
Byou terkekeh pelan dan meraih daguku,"Sayang..."katanya lagi.Dia mencium bibirku,hangat,tangannya membelai pipiku dan dia tersenyum sesudahnya.

"Kenapa kau semakin manis sih?"tanyanya.
"Ha..kau pasti salah lihat."kataku bercanda.Dia tersenyum dan berjalan ke beranda sambil meraih sekotak rokok dan pemantik,dia duduk di lantai dan aku mengikutinya,duduk.

"Bukannya kau benci aroma rokok?"tanyanya.
"Tidak juga.."kataku tersenyum.Byou hanya mengusap kepalaku dan merangkul bahuku.Kami berbincang-bincang tentang banyak hal sore itu,ya,hanya itulah yang biasa kami lakukan.Tapi aku menghargai semua waktu yang kami punya,karena kami jarang mendapatkannya.Hanya aroma tembakau dan parfum Byou yang selalu kuingat setiap kali kami bersama.Tidak pernah ada kenangan khusus ataupun foto kami berdua.



Bagaimana chapter pertama ini?agak aneh?sangat aneh?Author aneh?*pastinyagileMaklum namanya juga penulis amatir..

Wednesday, July 14, 2010

The last thank you

ONESHOT
Genre :Tragedy,a lil' bit of romance
Fic by : Dee
Listen to this song while reading :Deluhi-the farthest,the GazettE-Nakigahara

I don't know how world do it's work.I don't even care about it,all i know that my life is full of pain and sorrow.You maybe think that i was not grateful about my life,no.You're mistaken.

When your life was so messed up,you ended up pitying yourself than trying to fix it.

My name is Sue,and i'm on my 3th grade at high school.I have no friends,no one want to made friends with me.I'm not pretty,nor i smart.

Not like Juri,my classmate from japan.He's so handsome,all girls like him,but not me.
He handsome,smart and kind,an opposite of me.We never talked each other,but sometime he take a glance at me.

This morning,all of my classmates ignore me when we on art class,we should draw each other face.

No one want to draw my dirty face.

They know about it.About my family.So i just sit here,in the corner of the class,watching my friends do their work,i will be fail in this class,even the teacher ignore me,but it's okay,i'm used to it.

Juri flash a glance at me again,i look at him too,then he back to his work.

When i go home,all that i ever see just my mom take her client to our house.

our house that used to be so warm.
Since my father left me and go with another woman,because of my mom's work,i lose my heart and feelings.

Since Sally passed away,they torn apart myself,because she is my half.
She's my twin.
My mom didn't care about it though.

"Don't just standing there,if you can go help me,you little bitch."she was drunk.A middle-aged man is look at me with his filthy look.
"You're daughter is very beautiful.Is she..."
"Nah,she's useless.She even can't helpme.Just like his father.Bastard!"She throw the wine bottle in her hand,and go to her room with that man.

I was in my room,looking at our family picture.I miss Sally,she is the one who only understand me.She died because of asthma.
My mom kill him,no...That bitch kill my twin.
She didn't want to spent pennies on Sally's treatment.

Sally,i will go to your place.

I can hear the voices they made in the bedroom,even when i close my ears,i still can hear the moan and the scream they made.I hate it!i hate it,i want all of them to die.

I'm tired of this,i want to sleep.

03.00
The wind blow so fierce tonight,especially when you on rooftop of the building that has 23 floors.I wear Sally's dress,i will go to her place now.No one will stop me.

I climb the rail and i hold on to it.When i look down,everything just turn into a colorful dots.I don't afraid,i look at the sky,Sally is waiting for me.

"What are you doing?"a man said.
I turn my back and see Juri is there,standing.I don't know why he here,and i don't care.My pain will soon be gone.
"You won't do that...Sue,right?"

He remember my name.

"Why?"
"i always look at you."He said.My lips tremble.
"Why you care?i want to die,nothing left for me in this world."
"You can't say something like that."
"I can,especially when your mom is a whore and you never be acknowledge by anyone.What left for me in this world anyway?"my tears begin to spring

Juri walk closer to me,i look at his face.Fear and sadness...
"I help you.I will help you through anything."he said.

This is the first time someone say that to me...but.

"I'm sorry..Eventually it will happen to me too.But...Thank you,Juri."i smile for the last time.

The last thing i see is his horror face and...i don't feel anything again.

A peace.

I hope...i will be loved.

I finally said my last thank you with a wholehearted,to him

Someone that i secretly love.

Thank you.

A light,a man and a shadow



"He's just thinking about his dream,when he walking towards it."

Monday, July 12, 2010

I'm gonna be okay ~Her struggle

Ya,ini adalah godaan saudara-saudara.Godaan untuk melanjutkan oneshot kemarin,setelah berhasil mendengarkan Eels dan Chizuru-nya the GazettE.
Lagu dan liriknya Chizuru juga agak depresi ya?pertama kali baca liriknya pun langsung mendapat kesan seperti itu..:sigh:

Her struggle..
I wake up in the middle of the night,feeling so tired and sad in the same time.It's been a week since i came out from asylum.Yuu,sleep beside me,looking so tired.It's my fault that he become like this.He always taking care of me since we went home,i become his number one priorities,sometime he took his work to home,and i know i made everyone else bothered too.I feel really guilty about it.
Yuu still sleep,his hand tangle in mine,papers is scattered in the floor,he fallen asleep while working,he must be so tired.

I get up from bed slowly,without waking him up and walk to the living room.I opened the curtain and see the moon shining weakly in the sky.I sit in the sofa,surround my arms in my legs,many thought cross my head,so much until i can't take anymore.
When Yuu,go to Europe,i felt really lonely,it made me weak and broken.If only Yuu didn't come home soon,maybe i...
"Hei,you're awake dear?"i hear a voice behind me,Yuu is sit in beside me,he embrace me and kiss my forehead,"What's the matter?"
I just stare at his hand,and lean my head in his shoulder.I will be crying again if i tell my problem.i close my eyes a little bit,it's already 3 in the morning.
"I'm okay,Yuu."i whisper,Yuu strengthen his hug,i can feel his cold hand in my neck,i'm shivering.
"I don't believe it."
I' chuckling,"I'm okay.Just need some time to think."
"Doctor said you can't think too much,it will burden you."he said carefully,stare at my eyes.
I nod my head,Yuu always so care about me,made me more feel guilty because i bother him.
"Yuu,i will struggle to conquer my depression.I don't want to bother anyone else again."i said.He's surprise and hold my shoulder.
"What?you think you bother me?no,sweetheart.It's my job to..."
"But i do.Look what happen to your recording time,your sleep time,all of your work.You only have 24 hours and you spent that for me only."
He shake his head,i continue.
"Yes,you did.In the end,i the only one who can conquer this,Yuu.I already promise that i will be okay."
"You will hurt yourself again."His voice now shaking,tears come out of my eyes.
"Will not.If i do that again...i know you will come to prevent me,right?"
He didn't answer,only kiss me with a passion,he hug me tightly and later he nod his head.
"it's my own war,Yuu.I will win it."i said.It's time for me to do something for him,i will survive,i know i will.Have him beside me is more that enough reasons for me to survive.
"I believe in you,sweetheart.You're strong."He smile to me and kiss my lips gently,"Let's sleep.You need energy to fight tomorrow."he pinch my nose and i smile,my first smile since i was out from asylum.He walk beside me,hug my hips and sleep beside me.He wrap me in blanket and hug me,kiss my forehead."Good night,honey."He whisper in my ears.
"Good night,my hero."


Apakah terlalu aneh??bodo amat! hahahahaa *digaplok se-RT*
:scream:

#NowPlaying :Random songs.sengihnampakgigi

Sunday, July 11, 2010

It is so impossible

Curhat ah bentar..cause i'm in the sad mood,i think i will write everything here..
walaopun bahasanya campur aduk,ga papalah..

So,i was sitting in front of my laptop while listening to calm envy,and i suddenly start thinking something.

i start thinking about HIM.

He came in the right time,when i need someone to rely on,i was devastated because my 2-years-crush has rejected me,it's okay,i know it will be happen,but still...

now,when i look at his pic,i suddenly want to bang my head on the table..hahCrazy huh?

Yeah,that's me..a girl that like to dream big,that hope something impossible.People said,'never said impossible cause it will make it impossible'

Look what happen to me,pal.

Maksudnya adalah...beberapa hal memang sangat mustahil terjadi,saudara-saudara.Seberapapun kita meminta,sebanyak apapun kita merintih,toh gak bakal kejadian juga..Contohnya adalah ujan duit! Kurang banyak yang minta apa?tapi sampe sekarang belom pernah kejadian tuh..:please:*ya iyalah,bisa inflasi entar*

back to main topic,aku memang bodoh karena terkadang mengkhayal yang sangat jauuuhh banget dari kenyataan,aku pernah percaya,dan aku masih percaya kalau suatu saat akan terwujud.

tapi,apakah masih ada waktu?

deuh,lama-lama ga jelas oi..:sweaty:

a little poet here..

It is so impossible
i'm just an ordinary girl
you're a superstar
i'm such a dork
you're so briliant
i'm just one girl among millions that adore you
many people said i'm crazy,but they never know
they never know how it is to be loved
i'm a human too
i'm a girl that need affection
not from a family,i got that plenty,belive that
from someone that really want to give me affection
i never had luck in love
no matter i'm trying,no matter i'm crying
i never find it

When i heard a 'no' from him
my world instantly fell apart
i lost,nowhere to go
my effort is gone

Then you,all of you came
made me survive
made me able to smile again
made able to feel,what it's look like to be enjoying a music
you're my heroes

Especially...you
every gaze,every smile,i adore you
every facts i know about you,made me closer to you

but i'm not the only one
and i was such a fool to think that...

You'll never know me...i have to accept that

'we' are only exist in my mind,in my fantasy,in my own world
where no one will judge me..



Ada apa sih dengan saya??:tsk: Ampun kayanya aku udah gila deh..:waaah:

God help me!!!



::(


Current songs:All the GazettE's songs.:sinchan

Saturday, July 10, 2010

I'm gonna be okay

Just some short one-shot fanfic..it's inspired by the song Electro-shock blues by Eels.
Featuring my dear husband,Aoi-sama! luv yu,hon.



Mataku masih menatapnya dalam kaca satu arah ini,tak percaya bahwa wanita yang meringkuk memegangi tubuhnya sendiri itu adalah kekasihku.Dia orang yang sangat ceria,ramah baik dan bersemangat,bahkan semua teman-temanku menyukainya.Terakhir kali aku melihatnya dia bahkan terlihat biasa saja,tidak ada tanda-tanda kesedihan atau penderitaan di wajahnya yang manis,bahkan ketika pesawat yang akan membawaku ke Eropa mulai kunaiki,dia masih melambaikan tangannya dengan sangat ceria.

Sekarang yang kulihat hanyalah seorang wanita berwajah kuyu dan kurus,tulang-tulang di wajahnya seolah akan mengoyak kulitnya,kantung matanya hitam tebal,tubuhnya kurus.

Aku tak sanggup menatapnya,kualihkan pandanganku pada Reita yang menemaniku di sini,dia sedang duduk di kursi dekatku.
"Aoi,duduklah."katanya
"Aku berdiri saja.Sudah beritahu Kai?aku takut dia khawatir."
"Ya,baru saja kutelepon."
Lelaki separuh baya berjubah putih menghampiriku,dia menyalami kami berdua.Wajahnya letih dan di tanganku terdapat bekas cakaran yang memerah,bekas usahanya mencoba menenangkan kekasihku.
"Tuan Shiroyama,maaf membuat anda menunggu."katanya ramah.Aku menggelengkan kepala.
"Ada apa dengannya,dok?"perasaanku sudah campur aduk.Dokter menghela napas letih dan mengusap lengannya sendiri.
"Dia menderita major depressive disorder"
"Depresi?"tanya Reita,dokter itu mengangguk.
"Biasanya disebabkan banyaknya tekanan atau trauma masa kecil.Kami mencoba berbicara dengannya,coba mengetahui apa penyebabnya,tampaknya trauma masa kecilnya kembali terulang."Aku hanya terdiam,keputar lagi kepalaku ke arahnya.Matanya sayu seperti ingin menangis.Dia menggigit kukunya sendiri,tampak paranoid.
"Bagaimana kejadiannya?"tanyaku tanpa berpaling.
"Kami menerima telepon dari kantornya,mengatakan kalau dia berteriak di kantornya.Kami membawanya ke sini dan memberi obat penenang.Ketika kami periksa kesehatannya,ternyata dia menelan obat tidur dengan rutin,juga kami menemukan bekas luka pada pergelangan tangannya."
Dia melanjutkan,"Dia tak pernah tidur,tuan Shiroyama.Tidak pernah makan,juga tidak mau menangis.Dia tidak menunjukkan emosi apapun,tidak pernha berbicara ataupun beraktifitas lainnya.Terkadang dia berteriak dalam tidurnya."
Apa?ku putar kepalaku sekarang,menemukan wajah letih sang dokter"Apakah dia bisa sembuh?"
Dokter menghela napas lagi"Kasus ini akut,tuan.Kami menemukan dia juga pernah mengalami ini ketika remaja,asalkan tidak ada pemicunya,kami yakin dia tidak apa-apa.Tapi melihat keadaannya sekarang,untuk pulih akan sangat lama dan memerlukan banyak waktu.Saya sarankan dia dirawat di sini."
Dirawat?di rumah sakit jiwa?rumah sakit ini bahkan sangat menyeramkan,dengan aura depresi yang menyelimutinya,bukankah dia malah akan semakin depresi?

Tapi jika dia kubawa pulang,akankah aku sanggup merawatnya?

perasannku berkecamuk,dan aku sampai pada titik dimana aku hanya ingin berpikir sendiri.Kututupi mukaku dengan tangan,pusing dengan masalah ini semua,sebagian karena jetlag.

Sayangku,di sana,meringkuk ketakutan.Kulihat wajahnya dan aku menemukan wanita yang kucintai terlihat sedang berjuang melawan apa yang menimpa dirinya...sendirian.

Tidak!tidak akan kubiarkan dia berjuang sendirian,karena aku tahu dia pasti merasa sangat menderita.Apapun yang terjadi,dia tetap wanita yang sangat kucintai.Wanita yang selalu membuatku tersenyum,wanita yang selalu membuatkan kopi untukku di pagi hari sambil mengecup pipiku lembut.Wanita yang selalu ada,bahkan ketika dia harus merelakan pekerjaannya,hanya untuk mengurusiku yang sakit flu.Wanita yang memberiku ucapan selamat ulang tahun ketika dia terbaring di rumah sakit karena operasi usus buntunya,yang menyiapkan pesta ulang tahun band kami secara sembunyi-sembunyi.

Wanita yang selalu kucintai selamanya,berbaring di sana,tak berdaya.

Aku akan membawanya pulang,pulang ke rumah kami.

"Boleh aku bertemu dengannya?"tanyaku.Dokter terlihat sangat terkejut,namun mengangguk.Perlahan dia membuka pintu besi,membuat pasien di dalam ruangan kaget.Aku maju perlahan,dia melihatku dengan matanya yang sayu.
"Yuu?"dia berbisik perlahan,suaranya rapuh.Aku meletakkan tangaku di pipinya perlahan,takut akan menghancurkannya.
"Hai,sayangku.Aku kangen padamu."
Wajahnya berubah sedih,"Maaf,aku...maaf."
Kupeluk dia lembut,meletakkan kepalaku di puncak kepalanya,membelai rambut panjang hitamnya yang lurus."Tidak,tidak.Tenanglah sayang."bisikku lirih di telinganya.
"Yuu...aku ingin pulang."suaranya sepelan hembusan angin,dia menguburkan mukanya di dadaku,aku bisa merasakan sesuatu yang hangat di sana,membasahi kaus putihku.

Air mata.

"Ya,mari kita pulang,sayang.Kau akan baik-baik saja.Aku akan membawamu ke rumah,aku takkan pernah meninggalkanmu,dear"
Dia mengangguk,ketika kusampirkan jaket hitamku dan kusurah Reita mengambil mobil,aku sempat mendengarnay berkata lirih,"I'm gonna be okay,i promise.As long as you here..."


:sweaty: Aku ga depresi kok!sumpah..hanya insomnia..

btw,kenapa ga kukasih nama karakter wanitanya?:please:Itu aku lho...

Depresi emang bahaya lho..it can lead to suicide.gigitjari Jadi ga bisa kubayangi kalau memang si tokoh cewek sampe ga bisa nangis lagi,kalo dibiarin bisa bunuh diri tuh.

ngomong2 suami saya baik banget yah!! mau dong dipanggil sayang sama situ..:woooh:





lovelovelove

GANTENG BANGET SIH ANDA!!berpikir kenapa anda tidak diturunkan Allah ke indonesia tapi di japon sono!!::( SUngguh terlalu~

:yawn: so tired~~~ segini dulu ajalah yak!!

oyasuminasai~~ *ini jam 6 lho.*

Wednesday, July 7, 2010

LOL





No one can beat this! Always made me laugh and laugh when i heard they're laughing,,hahahah!!

check out ruki's cute and funny voice here..XDD

too bad uruha didn't show (i mean,talk) in this radio..we want to hear you saying something!!

Tuesday, July 6, 2010

Movies that really draw my attention

I'm a big fan of movies.I can watch my favorite movies many times,and i still love it.senyumkenyit

Some of my favorite movie list.

KILL BILL


This movie is a pure wow!Aside from it japanese element,the plot and the whole idea is really crazy.Though,i more like the first volume,the fighting was superb,the plot was crazy and the camera angle..fuih!Quentin tarantino rocks,i like his movies.

Uma thurman play the bride (later known as Beatrix kiddo,cool name,huh?)is really great,she success play it really well,i love Uma from this movie.


And i love Chiaki kuriyama play Go Go Yubari,the crazy and mysterious school girl and assasin.And i love her too at kagen no tsukisengihnampakgigi



DA VINCI CODE




Great movie.I'm really amazed about the book too,how he created a plot,pity that this movie banned at several countries.

LASKAR PELANGI



This movie made me sad,one of indonesian movies that i like.Made me realize,how lucky we are to get an education and taught us to always grateful.

THE NOTEBOOK



So romantic and the ending is just...after i watched this movie,i want Noah as my husbandsengihnampakgigi

ROMEO + JULIET



the first time i watched this at my literature class,and believe it..i cried,it so sad.And i sat beside my crush when we watched this movie..good time it is..
:woooh:

That's a few of it..you maybe wondering why i didn't include twilight saga.Well,because i didn't like it so much,too much love.


Now playing:1234-Plain white T'sxpasti

I'm too angry to write such a long post

okay..


This day SUCKS!!!

That's all..


:sigh:bising:ayokona::males:

Sunday, July 4, 2010

meaning



It's you..





love Dee

Saturday, July 3, 2010

The lovely bones

Konnichiwa~~

aku baru nyadar kalau sekarang jam 2 siang..dan aku lapar~:sigh:Huhuh,i want to eat.

Kemaren malam aku kan nginep di rumah sodaraku..Kita nonton film bareng2,judulnya "the lovely bones"

you should watch it!!Plotnya emang agak ngebingungin sih,eventually ntar pasti juga ngerti seiring dengan perjalanan ceritanya..

5 stars for this movie..pengen baca bukunya ihh:sweaty:Tapi tak punya uang..garupale

hadeuhh..



Best Quote :"My name is salmon,just like fish,first name Susie.I was 14 when i was murdered,i wish you all have a long and happy life." Bless you,Susie!cium